Selasa, 25 Juli 2023

Mengungkap Keindahan Dunia melalui Lensa: Menjelajahi Foto-Foto Eksklusif di Shutterstock

Selamat datang di blog kami! Di sini, kami akan membawa Anda dalam perjalanan menakjubkan untuk mengungkap keindahan dunia melalui lensa. Melalui platform kreatif terkemuka, Shutterstock, kami menghadirkan foto-foto eksklusif yang menangkap momen indah, keajaiban alam, kisah manusia, dan budaya yang beragam.

Menangkap Keajaiban Alam dalam Setiap Frame

Setiap sudut bumi memiliki keajaiban alam yang tak tertandingi. Dari puncak gunung yang diselimuti salju, matahari terbenam di pantai berpasir putih, hingga lembah yang menghijau, kami menangkap keindahan alam yang menakjubkan dari seluruh dunia. Foto-foto kami memungkinkan Anda merasakan momen magis ini, bahkan jika Anda berada jauh dari lokasi tersebut.

Menghidupkan Kisah Manusia dengan Sentuhan Empati

Di balik setiap foto yang menarik ada cerita unik yang patut diceritakan. Melalui gambar-gambar kami, kami berusaha untuk menyampaikan kisah manusia dengan sentuhan empati. Dari kebahagiaan murni hingga tantangan hidup, momen emosional ini terekam dalam tiap foto yang kami sajikan. Kami berharap bahwa foto-foto kami akan menginspirasi dan membuat Anda terhubung dengan kisah nyata di baliknya.

Merayakan Keragaman Budaya di Seluruh Dunia

Setiap negara memiliki budaya, adat istiadat, dan tradisi yang berbeda-beda. Kami percaya bahwa keragaman ini adalah salah satu aspek terindah dari dunia kita. Melalui foto-foto kami, kami merayakan keragaman budaya dari berbagai belahan dunia. Anda akan menemukan warna-warni pakaian tradisional, perayaan meriah, serta momen kehidupan sehari-hari yang mencerminkan keunikan setiap budaya.

Jelajahi Topik Inspiratif dengan Koleksi Tematik

Kami memahami bahwa setiap orang memiliki minat dan inspirasi yang berbeda-beda. Oleh karena itu, kami menyajikan koleksi tematik untuk memudahkan Anda menemukan foto-foto yang sesuai dengan minat Anda. Apakah Anda pecinta petualangan, penggemar kuliner, atau pencinta satwa liar, kami memiliki koleksi yang dirancang khusus untuk memenuhi hasrat Anda.

Membawa Imajinasi ke Alam Fantasi

Di samping momen dunia nyata, kami juga menyajikan foto-foto fantasi yang mengajak Anda melampaui batas imajinasi. Dunia fantasi yang indah dan misterius ini memungkinkan Anda melarikan diri dari rutinitas dan menjalani petualangan di dunia tanpa batas.

Bergabung dengan Komunitas Kreatif di Shutterstock

Selain menikmati foto-foto eksklusif kami, Anda juga dapat bergabung dengan komunitas kreatif kami di Shutterstock. Komunitas ini adalah wadah bagi para fotografer, ilustrator, dan desainer untuk berbagi karya, mendiskusikan tren terbaru, serta memberi dan menerima inspirasi dari sesama anggota komunitas.

Bagikan Keindahan Dunia Bersama Kami

Kami senang bisa berbagi keindahan dunia dengan Anda melalui foto-foto eksklusif kami di Shutterstock. Melalui blog kami, kami akan terus menghadirkan koleksi terbaru yang akan menginspirasi dan memukau Anda. Dukung kami dengan mengikuti blog kami dan berlangganan untuk mendapatkan pemberitahuan tentang pembaruan terbaru.

Jangan ragu untuk berbagi artikel ini dengan teman dan keluarga Anda agar mereka juga dapat menikmati keindahan dunia melalui lensa kami. Terima kasih telah bergabung dengan kami dalam perjalanan melampaui batas melalui fotografi!

Selamat datang dalam keajaiban dunia, melalui sudut pandang kami di Shutterstock.

Portofolio Shutterstock-ku

Mengambil Foto Bunga yang Menarik untuk Shutterstock: Tips dan Teknik

Selamat datang di blog kami! Pada kesempatan kali ini, kami akan membahas tentang bagaimana cara mengambil foto bunga yang menarik untuk diunggah di platform stock foto populer seperti Shutterstock. Bunga adalah subjek yang indah dan populer dalam dunia fotografi, dan dengan teknik yang tepat, Anda dapat menciptakan gambar-gambar yang memukau. Mari kita jelajahi beberapa tips dan teknik untuk mendapatkan foto bunga yang menarik dan laris di pasar Shutterstock.

1. Pencahayaan yang Tepat:
Pencahayaan yang baik adalah kunci dalam fotografi, termasuk saat memotret bunga. Coba untuk mengambil foto di luar ruangan atau di dekat jendela dengan cahaya alami yang lembut. Hindari sinar matahari langsung yang keras karena dapat menyebabkan bayangan yang tidak diinginkan dan hamparan cahaya yang terlalu kontras.

2. Fokus pada Komposisi:
Perhatikan komposisi foto Anda. Gunakan aturan sepertiga untuk menempatkan bunga utama di salah satu garis pertigaan, sehingga menciptakan keseimbangan visual yang menarik. Eksperimen dengan berbagai sudut pengambilan gambar, seperti dari atas, samping, atau rendah, untuk mencari tampilan terbaik yang menampilkan keindahan bunga.

3. Latar Belakang yang Bersih:
Pastikan latar belakang Anda bersih dan tidak mengganggu. Hindari latar belakang yang penuh dengan elemen yang rumit dan coba gunakan aperture besar (f/2.8 - f/5.6) untuk memperoleh efek bokeh yang indah. Bokeh akan membuat bunga Anda lebih menonjol karena latar belakang akan terlihat samar dan tidak mengganggu.

4. Detail yang Tajam:
Bunga memiliki banyak detail menarik, seperti tekstur, pola, dan tangkai. Pastikan Anda menggunakan fokus yang tepat untuk menangkap semua detail ini dengan jelas. Penggunaan tripod dapat membantu memastikan ketajaman yang maksimal, terutama dalam kondisi pencahayaan yang kurang.

5. Pilih Bunga yang Fresh:
Memilih bunga yang segar adalah hal penting. Bunga yang layu atau rusak tidak akan memberikan kesan yang baik dalam foto Anda. Pastikan bunga dalam kondisi terbaiknya dan tanaman yang sehat untuk hasil foto yang indah.

6. Eksperimen dengan Perspektif:
Jangan ragu untuk bermain dengan perspektif dan sudut pengambilan gambar. Cobalah untuk mengambil gambar dari dekat untuk menyoroti detail dan keunikan bunga, atau perbesar sudut pengambilan gambar untuk menciptakan kesan luas dan artistik.

7. Gunakan Efek Makro:
Menggunakan lensa makro akan memungkinkan Anda menangkap detail kecil pada bunga, seperti helai bulu halus atau butiran embun. Efek makro memberikan dimensi baru pada foto bunga dan membuatnya lebih menarik.

8. Pilih Waktu yang Tepat:
Pilihan waktu juga sangat penting dalam fotografi bunga. Beberapa bunga terlihat lebih menarik saat mekar sepenuhnya, sementara yang lain dapat menjadi menarik ketika masih dalam bentuk kuncup. Pelajari lebih lanjut tentang bunga yang ingin Anda foto, sehingga Anda bisa memilih waktu yang tepat untuk mendapatkan hasil terbaik.

9. Jaga Keseimbangan Warna:
Ketika mengambil foto bunga, perhatikan keseimbangan warna secara keseluruhan. Pastikan warna bunga dan latar belakangnya harmonis dan tidak bertabrakan. Jika diperlukan, gunakan editing foto untuk melakukan koreksi warna agar gambar terlihat lebih estetis.

10. Kesabaran adalah Kunci:
Fotografi bunga memerlukan kesabaran. Jika Anda menemui kesulitan dalam mendapatkan tampilan yang diinginkan, jangan menyerah. Teruslah berlatih, eksperimen, dan pelajari dari setiap percobaan yang Anda lakukan.

Berikut adalah contoh foto-foto yang sudah aproved di shutterstock:






Itulah beberapa tips dan teknik untuk mengambil foto bunga yang menarik dan laris di Shutterstock. Ingatlah untuk selalu berkreativitas dan terus mengasah keterampilan fotografi Anda. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda yang ingin berkontribusi dalam dunia stock foto dengan gambar-gambar indah dari bunga-bunga cantik. Selamat berfoto!


Selasa, 05 Juni 2012

Aku, Hidupku dan Keluarga

<img title="sad_man.jpg" class="alignnone" alt="image" src="http://yuditav69.files.wordpress.com/2012/06/wpid-sad_man.jpg" />


Aku adalah anak tahun '90. Kelahiran asal Jawa, kata orang tuaku. Tiga bersaudara, aku anak yang terakhir. Kedua kakakku perempuan, dan kini mereka telah berkeluarga. Tidak banyak cerita aku dengan Orang tuaku. Karena dari sejak kecil aku diasuh dengan kakak-kakaku. Sedangkan kedua orang tuaku sibuk mencari nafkah di kota metropolitan. Aku sangat jarang bertemu dengan mereka. Itupun hanya satu tahun sekali saat Hari Raya. Kerinduan selalu menghampiri di sela-sela hari. Hingga terkadang aku harus rela meneteskan air mataku untuk mereka.


<!--more-->




Hari semakin aku terbiasa dengan keadaan ini. Rindu, sedih tidak lagi terasa menyakitkan. Aku kini tumbuh menjadi anak yang sedikit mengerti tentang hidup, dunia. Bahwasannya kita tidak bisa terus berlarut dalam kesedihan. Aku percaya akan kebahagiaan. Ya, benar, hidup yang meyulitkan ini akan memberiku kebahagiaan. Meskipun kebahagiaan itu hanya sesaat.


Aku harus berpisah dengan kedua kakakku. Kerana mereka telah memiliki tanggungjawab masing-masing sebagai seorang istri. Saat itu aku harus benar-benar bisa merelakan. Meskipun air mata ini terus menetes deras. Aku sangat kesepian. Aku dan kesedihan ini. Dan aku hanya dengan nenekku. Aku tinggal bersamanya.


Aku telah tumbuh menjadi anak dewasa. Aku senang dapat meninggalkan sedikit kesedihan itu. Hidup yang telah mengajarkanku untuk selalu bersabar. Jangan takut sedih, kelak kita akan mendapatkan kebahagiaan. Apapun bentuknya itu. Begitu juga sebaliknya, Jangan terlalu menikmati kebahagian, bila tidak ingin berakhir dengan kesedihan. Kini aku tinggal bersama kakak sulungku di kota kembang. Untuk melanjutkan pendidikan. Di sini aku mendapatkan pelajaran baru akan hidup. Akan kebahagiaan ini aku bisa semakin merasakannya. Juga teman, pengalaman dan warna baru kehidupan. Aku senag tinggal di sini. Banyak hal-hal baru yang dapat kupelajari.


Kini aku telah bekerja. Aku bekerja dengan kakakku. Beserta adik kakak iparku. Aku serahkah sebagian hidupku pada kakakku. Mereka membimbingku, memberiku pengalaman akan susahnya hidup. Meskipun hanya pekerjaan biasa. Tapi aku senang mengerjakannya. Tapi kejanggalan hati mulai terasa. Aku mulai merasa peranku di sini bukan sebagai adik lagi, melainkan hanya orang lain yang sedang bekerja pada majikannya. Aku hanya bisa bersabar untuk menghadapi semua ini. Mungkin ini adalah ujian, ujian dari Allah. Ujian akan rumitnya hidup. Senantiasa ku terus belajar untuk menerima kenyataan. Dan ini mendorongku untuk tumbuh menjadi mandiri dan lebih dewasa. Meskipun aku sering mengeluh akan pahitnya hidup ini. Karena aku juga manusia yang tidak sempurna. Ini adalah pengalamanku. Usahaku. Dan di dalmanya juga penuh liku. Sabar, tabah memang modal untuk ini. Tapi inilah hidup, inilah kenyataan. Hal itu tak mudah untuk dilaksanakan. Itu sangat menguji. Hati dan pikiran.


Ini adalah modal untuk masa depanku. Dan aku percaya akan sesuatu hal tentang keajaiban. Aku yakin kebahagian telah menantiku di sana. "Hidup, bimbinglah aku di likunya jalanmu. Tuk dapat mencapai citaku"


Aku percaya, Allah mempunyai rencana untuk kesulitan ini. Karena Allah Maha pengasih dan penyayang.


Maafkan aku. Anakmu ini belum bisa membahagiakan kalian. Mungkin semua ini adalah proses pendewasaan. Yang belum juga sempurna. Dan yang akan keluar dari mulut ini hanyalah janji dan janji. Aku akan terus berusaha. Untuk mendapatkan kebahagiaan dalam hidup ini. Kebahagiaan untuk kita. Semua. Untukmu, kedua orang tuaku.


Ibu, ayah. Aku sangat menyayangi kalian. Meskipun kita jauh, jarang bertemu, tapi hati ini selalu merindukanmu. Selalu tersimpan ruang untukmu. Kalian adalah kebahagiaanku. Segalanya untukku. Aku akan terus belajar tuk menjadi anak yang selalu berbakti.


Terima kasih untuk kasih sayangmu.


Published with Blogger-droid v2.0.4
Published with Blogger-droid v2.0.4

Selasa, 21 Juni 2011

Nokia Hadirkan Ponsel Fitur dengan Prosesor 1GHz?

http://m.okezone.com/mimg/2011/06/20/57/470430/large_HMVp14awhz.jpg
Ilustrasi : Salah satu ponsel Nokia

Kendati mulai serius menggarap ponsel cerdas, Nokia tidak ingin kehilangan sentuhan impresif terhadap ponsel fiturnya. Buktinya, raksasa ponsel tersebut siap menghadirkan ponsel berbasis S40 yang dibenamkan dengan prosesor 1Ghz.

Menurut rumor yang beredar, kehadiran perangkat genggam Nokia ini akan langsung disampaikan oleh CEO Nokia Stephen Elop, yang hadir memberikan keynote di Nokia Connection 2011, di Singapura, Selasa (21/6) besok.

Kehadiran Nokia dalam menghadirkan ponsel berdapur pacu sekelas smartphone itu, nampaknya bisa ditebak bila arahnya akan dijual untuk pasar menengah ke bawah yang ada di seluruh dunia. Demikian yang dilansir Softpedia, Senin (20/6/2011.

Ponsel ini juga dikabarkan akan menggunakan layar sentuh berlapis teknologi ClearBlack yang cacitive. Ini termasuk akses untuk mengunduh software secara cepat di toko aplikasi yang
disediakan.

Tidak hanya berlari kencang dengan kekuataan prosesor 1GHz, untuk menunjang performa ponsel ini juga akan hadir dengan RAM 512MB. Boleh dikatakan ini merupakan ponsel fitur terbaik di kelasnya.

Sekedar diketahui saja, perbedaan antara ponsel fitur dengan ponsel cerdas terletak pada sistem operasi yang digunakan. Ponsel fitur biasanya hanya mengandalkan aplikasi berbasis Java atau web, sedangkan ponsel cerdas jauh lebih kaya dengan sistem operasi, seperti Symbian atau Windows Phone.

Sementara itu, kaar lain juga menyebutkan ponsel Nokia ini selain hadir dengan layar sentuh juga akan hadir dengan konsep qwerty. Sedangkan konektifitasnya, kabarnya hadir dengan jaringan sekelas 3G/HSDPA, dengan tambahan Bluetooth ataupun sambungan headphone 3.5mm jack.

Ponsel ini juga nantinya akan memberikan kelulasaan untuk terhubung dengan jejaring sosial seperti Twitter dan Facebook. Karena memang ponsel berbasis S40 ini sudah powerful dirancang untuk pengguna internet maniak.

Benarkah isu tersebut akan hadir? Bagaimana pula dengan rumor lama kehadiran Nokia C2-06?

okezone.com

7 Icon Tak Hanya Sekedar Seksi

http://2.bp.blogspot.com/-HpFYAdSVIGM/Ta1puipEzFI/AAAAAAAABWo/ztEAVM8Swdg/s320/Wallpaper%2B%2B7%2BIcons.jpg

Pernah dengar grup girls band bernama 7 Icons? Mereka adalah kumpulan wanita seksi yang menyanyikan lagu berjudul Playboy, yang kini main film di layar kaca.

7 Icon digawangi oleh tujuh orang wanita asal Surabaya, Bandung dan Jakarta. Mereka adalah Angela Tee (Surabaya), Natly (Surabaya), Vanila (Surabaya), Pj (Surabaya), Linzy (Jakarta), Gc (Jakarta), dan Mezty (Bandung).

Dengan gaya centil mereka dalam video klip yang berjudul Playboy, 7 Icon kerap kali dibilang sebagai girband yang menjual kemolekan tubuhnya. Namun mereka tidak mempermasalahkan hal tersebut, bagi mereka kata seksi berasal dari dalam diri bukan penampilan.

“Kalo seksi tergantung orang. Yang jelas seksi 7 Icon bisa segala bentuk, musik, suara, kalau pakaian malah di larang seksi, enggak boleh terlihat perut, paha. Seksi itu dari dalem, dari kita sendiri juga enggak comfort kalo seksi gitu,” ujar Angela saat berbincang di Ji Expo, Kemayoran, Jakarta Pusat, belum lama ini.

Girls band di Indonesia memang sangat jarang, untuk itulah mereka pede untuk terjun secara profesional ke industri musik.

“Di Indonesia kan masih jarang yang orangnya banyak dan genre lebih ke pop, kalo kita lebih ke modern. Pada November 2010 kita maju ke label februari-maret lah baru mulai diterima sama label, malah diminati banyak label. Akhirnya kita milih Keci, terus kita di kasih lagu sama Dewiq,” paparnya.

7 Icons mengaku sangat terinspirasi oleh Pussy Cat Dolls dan mereka mengatakan jika 7 Icons bukan hanya mengandalkan seksi seperti yang
menjadi pandangan masyarakat. Mereka
mengandalkan vokal, dance, dan gaya berbusana.

okezone.com

1 Cinta 2 Wanita (I Love You Gina)-Part 2

http://www.wikirism.com/wp-content/uploads/2011/03/Taiping-lake-Garden-Chair.jpg


"Ah, sial. Aku harus cepat, nih. Nanti aku bisa telat". Aku menambah kecepatan motorku.

Dalam waktu kurang dari 15 menit, aku sudah sampai di depan sekolah. Tapi, usahaku untuk mengebut tadi sia-sia. Aku lemas ketika ku ketahui pintu besar yang terbuat dari besi itu sudah tertutup.

"Ah, gimana ini. Pintunya sudah ditutup". Gerutuku. Aku berjalan mendekati gerbang, berharap ada seseorang yang akan membukakannya.

"Pak, talong bukain pintunya!!". Kataku sedikit memohon. Aku berteriak pada salah satu dari orang yang berseragam itu melalui sebuah celah gerbang, yang juga biasanya digunakan untuk mengintip.

Salah seorang satpam itu berjalan mendekati gerbang. "coba kau lihat, jam berapa sekarang!". Tanyanya dengan nada tinggi.

"Ya, saya tau kok, pak. Saya memang terlambat. Ini udah lebih jam 7. Tapi ijinkan saya masuk, pak. Please... Saya janji, ga akan terlambat lagi". Kataku melas memohon.

"Tetap tidak bisa. Biarpun kamu merayu memohon, gerbang ini tidak akan saya buka. Ini sudah peraturan sekolah. Kalau saya langgar, nanti saya juga yang rumit". Ucapnya tegas.

"Tapi, pak. Sa..."

"Sudahlah, sebaiknya kau pulang saja. Tak ada gunanya kau berdiri di sini". Dia memotong ucapanku.

Satpam itu berjalan menjauh dari gerbang. Aku hanya berdiri lemas dan menghela nafas. Aku berteriak memanggil satpam itu. Tapi tidak digubrisnya. Ini semua gara-gara aku tidur terlalu malam, dan asik nonton sepak bola di tv. Jadinya begini.

"Pak.. Pak.. Tolong bukain pintu gerbangnya. Saya mau masuk!!"

Aku mendengar suara dari sebelahku. Sepertinya aku mengenali suara itu. Sesaat aku memperhatikannya. Ternyata benar, itu Gina. Ia berteriak mencoba masuk. Tangannya menggedor-gedor pintu gerbang.

"Gina". Sapaku. Sentak ia kaget dan menoleh ke arahku. Ia terlalu panik sehingga tidak menyadari keberadaanku.

Deg, jantungku mulai berdetak tak beraturan.

"Radit?!". Katanya kaget.

"Kau terlambat juga?". Tanyaku. Aku mulai mendekatinya.

"Ya.". Jawabnya sambil menganggukan kepala. Lalu ia mencoba berteriak dan menggedor-gedor gerbang lagi.

"Sudahlah, Gina. Hentikan itu. Percuma kau lakukan itu. Mereka enggak akan mendengarmu. Itu hanya akan melukai tanganmu dan suaramu jadi kelu". Kataku mencoba menenangkannya.

"Tapi.."

"Ya. Aku ngerti. Aku juga sudah melakukan hal yang sama seperti yang kau lakukan, tapi hasilnya sia-sia". Jelasku. Ku lihat ia lemas dan kecewa. Wajahnya tertunduk.

"Sudahlah. Sebaiknya kita pergi dari sini. Ayo ikut aku!". Ajakku. Aku menarik tangannya. Ia hanya diam saja.

Gina POV

"Ah, gawat. Aku kesiangan. Bisa-bisa aku telat!". Aku berlari keluar rumah.


"Pak, lebih cepat lagi, ya". Pintaku pada supir taksi. Ah, jalanan macet lagi.

"Macet, neng". Katanya. Dia celingukan mencari celah jalan yang tidak macet.

Setelah lama perjalanan, taksi yang membawaku telah sampai di depan sekolah. Aku cemas saat melihat gerbang sekolah sudah tertutup. Aku keluar dari taksi dan langsung berlari mendekati gerbang.

"Pak.. Pak.. Tolong bukain pintu gerbangnya. Saya mau masuk!!". Teriakku cemas sambil menggedor-gedor gerbang. Tapi satpam itu tidak menghiraukanku.

"Gina"

Terdengar suara yang memangilku. Sentak aku langsung menoleh ke arah asal suara.

"Radit!". Kataku kaget. Entah sejak kapan ia sudah berada di sini. Atau hanya aku saja yang tidak menyadarinya.

Ah, perasaan ini muncul lagi sama seperti saat di taman sekolah. Jantungku berdetak cepat. Seperti ada sesuatu yang menyambarku. Ada apa denganku?

"Kau terlambat juga?". Tanyanya sambil mendekatiku. Saat itu juga aku menjadi gugup.

"Ya.". Jawabku sambil menganggukan kepala. Lalu aku mencoba berteriak dan menggedor-gedor gerbang lagi.

"Sudahlah, Gina. Hentikan itu. Percuma kau lakukan itu. Mereka enggak akan mendengarmu. Itu hanya akan melukai tanganmu dan suaramu jadi kelu". Katanya. Aku terkejut dengan perkataannya. Dia peduli denganku atau ini hanya perasaanku saja.

"Tapi..."

"Ya. Aku ngerti. Aku juga sudah melakukan hal yang sama seperti yang kau lakukan, tapi hasilnya sia-sia". Dia memotong ucapanku. Aku lemas mendengarnya. Sepertinya dia benar, tidak akan bisa masuk. Aku tertunduk.

"Sudahlah. Sebaiknya kita pergi dari sini. Ayo ikut aku!". Ajaknya sambil menarik tanganku. Aku terkejut dengan apa yang ia lakukan. Dia memegang tanganku, genggaman tangannya terasa hangat dan nyaman. Perasaanku menjadi tak karuan. Jantungku berdegup semakin cepat. Dan anehnya aku pasrah mengikuti ajakannya.

"Kira-kira aku mau di bawa ke mana, ya?". Pikirku bingung. Aku di gandeng menjauhi gerbang dan menuju ke sebuah motor.

Saat di jalan, kita terdiam. Tak ada suara yang terlontar dari mulut kita. Entah kenapa tiba-tiba aku sudah memeluk Radit. Tanganku melingkar berpegang pada perutnya. Aku sangat menikmati ini. Hangat dan nyaman. Jantungku berdetak di atas normal.

Sepertinya Radit baru menyadari apa yang ku lakukan. Badannya bergerak-gerak. Sentak aku langsung melepas pelukanku.

"Kenapa kau melepas pelukanmu?". Tanyanya lirih. "Kalau kau merasa nyaman, lakukan lagi". Tambahnya. Tanpa berfikir panjang, aku memeluknya kembali.

"Emang kita mau ke mana?". Tanyaku penasaran.

"Pokoknya ke tempat yang sangat indah, pasti kau menyukainya". Katanya membuatku penasaran. Pikiranku melayang memikirkan tempat apa yang akan aku temui nanti.

Motor yang kami tumpangi melaju dengan cepat di jalan yang mungkin berukuran 4 meter itu. Ku pandangi banyak pepohonan tinggi di sekitar sini. Ku rasakan udaranya sangat sejuk. Dan di pinggiran jalan terdapat rumput-rumput hijau yang sedang berdansa mengikuti hembusan angin.

Sesaat udara menjadi terasa dingin, aku memeluk Radit semakin erat. Suasana menjadi semakin indah saat ku pandangi bunga-bunga yang penuh warna itu. Dan kami berhenti di sini.

Semua ini sangat takjub. Mataku terbelak tak henti-hentinya memandang keindahan ini. Badanku berputar menelusuri tempat ini.

"Ayo". Ajaknya. Dia menggandeng tanganku lagi. Aku menatapnya. Dia tersenyum manis. Ah, kenapa aku jadi lemah seperti ini?

Kita berjalan menyusuri jalan kecil yang di pinggirnya terdapat bunga-bunga yang cantik. Hingga kami sampai di sebuah kursi panjang berwana coklat tepat di bawah pohon. Dan di depannya terdapat hamparan danau yang luas dan airnya yang bening. Ah, indah sekali.

Radit POV

Ah, akhirnya sampai juga. Udara di sini memang sangat sejuk. Aku meregangkan tubuhku melepaskan semua penat. Aku memhela nafas panjang merasakan udara yang segar.

Ku lihat, Gina tak henti-hentinya memandangi tempat ini. Aku tersenyum melihat tingkahnya yang sedari tadi berputar-putar. Sepertinya dia menyukai tempat ini.

Terpikirkan saat di perjalanan tadi. Ia memelukku dari belakang. Ah, sangat nyaman dan hangat. Membuat tubuhku bergetar karena perasaan.

"Ayo". Ajakku. Entah apa yang ku rasakan hingga aku tak malu-malu untuk memegang tangannya. Sentak ia langsung menatapku. Dan aku tersenyum manis.

Aku menariknya. Menuntunnya menyusuri jalan kecil yang menuju ke sebuah danau. Hingga terlihat sebuah kursi yang berada tepat di bawah pohon.

"Danau"

"Ya. Apa kau menyukainya?"

"Ya"

"Duduklah!"

Kita duduk di sebuah kursi yang berwarna coklat dan menghadap ke danau.

"Apa kau menyukai tempat ini?". Tanyaku lirih. Aku menatapnya tajam.

"Ya. Tempat ini sangat tenang, nyaman dan indah". Ujarnya. Ia menghindari tatapanku. Dan mengalihkan ke sekelilingnya.

"Apa kau sering ke tempat ini?". Tanyanya. Sepertinya ia mencoba menatapku.

"Ya. Aku sering ke sini. Kalau aku sedang sedih, kesepian atau hanya sekedar menenangkan diri.". Jawabku. Aku tersenyum.

Tempat ini memang sangat ramai dikunjungi orang. Tapi, tetap saja terlihat sepi. Sehingga tempat ini terasa tenang.

Kami bercerita, tertawa bersama. Dia bercerita sedikit tentang hidupnya. Begitu juga aku. Ya, Gina adalah anak dari pengusaha kaya. Dia anak tunggal. Sekarang ia duduk di kelas 1 SMA di sekolah yang sama tempat aku belajar. Tapi, aku sedikit mengganjal dengannya. Aku merasa ada sesuatu yang ia sembunyikan dariku. Sama seperti saat aku melihatnya di taman sekolah. Meskipun ia terlihat bahagia, tapi wajahnya telihat sedang menyimpan masalah. Aku memang punya kelebihan yang bisa membaca penderitaan orang, hanya membaca bukan melihat(kurang lebih seperti itu). Tapi ini bukan sesuatu yang istimewa buatku. Ok, sepertinya aku berbohong.

Angin berhembus lirih. Menjadikan suasana kian nyaman. Ku pejamkan mataku sesaat untuk merasakan keadaan. Daun-daun berjatuhan menghujani kami. Desiran ombak kecil berlarian karena angin.

"Waktu di taman sekolah, kenapa kau terlihat sangat sedih? Seperti sedang memikirkan sesuatu". Tanyaku lirih. Ia menoleh kaget ke arahku. Ku lihat matanya penuh dengan kebingungan.

"Aku tidak memikirkan apa-apa". Jawabnya gugup. Dia memalingkan pandangannya. "Waktu itu aku hanya ingin sendiri". Tambahnya.

"Apa kau yakin?"

Ia hanya menganggukan kepala.

Mungkin memang ia tak ingin aku mengetahui masalahnya. Tapi nampak jelas, aku bisa merasakannya kalau ia sedang ada masalah, mungkin sangat berat. Entah apa yang ku rasakan hingga aku benar-benar yakin kalau ia menyembunyikan seseuatu. Tapi, sudahlah. Aku tidak ingin memaksanya untuk menceritakan padaku. Biarlah waktu yang memberitahuku.

Aku melihatnya lagi. Senyum itu. Senyum manis. Ia tersenyum padaku. Membuatku sulit untuk bernafas. Seperti ada yang menyumbat paru-paruku. Jantungku berdetak tak beraturan. Mataku terbelak. Tak ingin aku mengedipkan mataku. Takut. Takut senyuman itu menghikang. Perasaan apa ini? Apakah aku menyukainya? Ah, itu tidak mungkin, aku baru mengenalnya.

"Apakah kau akan membawaku ke tempat ini lagi di lain waktu?". Tanyanya semangat.

"Tentu". Aku tersenyum manis.

Tiba-tiba dengan tenangnya, ia menyandarkan kepalanya di bahuku. Ia merapatkan tubuhnya hingga semakin dekat dengan tubuhku. Melingkarkan tangannya di tubuhku. Ah, semua ini membuatku bergetar. Deg.. Deg..Seperti ada seseorang yang meninju-ninju dadaku. Semakin sulit aku untuk bernafas. Perasaanku semakin tak karuan. Tapi aku sangat menikmati ini. Tak ingin hari ini cepat berlalu. Tak ingin waktu menelan kebahagiaan hari ini.

***